Selasa, 12 Februari 2008

optimasi kolom pada adsorpsi Cr(VI)

OPTIMASI KOLOM PADA ADSORPSI Cr(VI) OLEH BIOMASSA ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes) YANG DIIMOBILISASI PADA SILIKA GEL

Noer Komari1*, Radna Nurmasari1, Ika Noormeidasari1

1Department of Chemistry, Faculty of Mathematical and Natural Science,

Lambung Mangkurat University, Banjarmasin

Jl. A Yani Km 35,8 Banjarbaru Kalimantan Selatan

*Corresponding author. Telp 0511-4772428, e-mail : abuzakki_noer@yahoo.co.id

ABSTRACT

Pencemaran logam berat seperti Cr(VI) menjadi masalah penting saat ini. Metode alternatif untuk mengatasi pencemaran Cr(VI) adalah biosorpsi, yaitu menggunakan biomassa sebagai biosorben. Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) merupakan salah satu spesies yang dapat digunakan sebagai biosorben untuk mengikat Cr(VI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan biomassa Eceng Gondok (Eichhornia crassipes) sebagai biosorben Cr(VI). Biomassa diimobilkan pada silika gel. Biosorpsi Cr(VI) dilakukan dengan metode kolom pada variasi pH, tinggi kolom, laju alir dan perolehan kembali (recovery) Cr(VI). Analisis Cr(VI) menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pH optimum adsorpsi terjadi pada pH=3 dengan serapan Cr(VI) sebesar 62,82%. Tinggi kolom optimum adalah 3,6 cm dengan berat biomassa yang digunakan sebesar 6,0 gram dan diameter kolom 2,2 cm, dengan serapan Cr(VI) sebesar 86,09%. Laju alir optimum adalah 2,0 ml/menit dengan serapan Cr(VI) sebesar 85,87%. Recovery Cr(VI) berkisar antara 66,62 -74,15%.

Kata kunci : biomassa, Cr(VI), eceng gondok, imobilisasi, kolom

Tidak ada komentar: